Cara Mengajukan Insentif Guru Ngaji 2022 – dilansir dari pontren.com di tahun 2022 ini telah ada petunjuk teknis pelaksanaan bantuan insentif guru/ustaz pendidikan pesantren dan pendidikan keagamaan islam pada instansi vertikal kementerian agama tahun anggaran 2022.
Dalam juknis ini dijelaskan mulai dari tujuan pemberian bantuan, sasaran penerima bantuan, besaran dana bantuan, dan penggunaan dana bantuan serta berbagai macam persyaratan yang bisa di lihat untuk penerima bantuan insentif.
Adapun bantuan insentif ini ditujukan untuk guru.ustadz pendidikan pesantren atau pontren dan juga pendidikan keagaam islam termasuk TPQ (Taman pendidikan Qur’an) dan juga MDT (Madrasah diniyah takmiliyah)
Nah bagi Anda yang ingin mengajukan insentif guru ngaji baik itu di instansi Pontren, TPQ atau MDTA berikut kami bagikan langkah-langkah mengajukan insentif guru ngaji dengan benar.
Cara Mengajukan Bantuan Insentif Guru Ngaji 2022 MDTA, Pontren, dan TPQ
Bagi para ustadz/ustadzah yang ingin mengajukan insentif untuk medapatkan bantuan guru ngaji baik di Madrasah diniyah, pondok pesantren dan taman pendidikan Al-Qur’an, harap simak baik-baik prosedur mengajukan bantuannya ya.
Sebelum mengajukan insentif guru ngaji, sebaiknya kita ketahui terlebih dahulu syarat-syarat penerima insentif guru ngaji MDT, Pontren atau TPQ dan besaran dana bantuannya sesuai juknis yang terlampir.
Syarat Penerima Bantuan Insentif Guru Ngaji 2022
- Guru/Ustadz non ASN;
- Berstatus sebagai Guru/Ustadz tetap pada Pendidikan Al-Qurán;
- Memiliki masa kerja minimal 2 (dua) tahun secara terus menerus pada Lembaga Pendidikan Al-Qurán;
- Diusulkan oleh Pimpinan Lembaga Pendidikan Al-Qurán tempat tugas yang bersangkutan sebagai penerima Insentif Guru/Ustadz Pendidikan Al-Qurán Tahun Anggaran 2019;
- Calon penerima Bantuan Insentif Guru Pendidikan Al-Qurán tidak sedang menerima bantuan sejenis dari Instansi lain.
Besaran Dana Bantuan Insentif Guru Ngaji
Berdasarkan informasi yang didapatkan dari juknis bantuan insentif guru ngaji, kami mendapatakn beberapa informasi besaran insentfi guru ngaji yang akan didapatkan oleh penerima bantuan.
Bantuan Insentif Guru Pendidikan Al-Qurán dibebankan pada DIPA masing-masing Satuan Kerja. Perbulan mendapatkan Rp. 250.000,- atau setara 3.000.000,- dalam satu tahun (anggaran tahun 2022).
Dengan begitu bantuan yang didapatkan ini bisa dimanfaatkan sebagai stimulan peningkatan kesejahteraan dan juga biaya oprasional lainnya.
Berikut cara mengajukan insentif guru ngaji 2022 yang bisa Anda lakukan melalui aplikasi sikap.kemenag.go.id
- Langkah pertama silahkan hubungi oprator madrasah untuk mengetahui email login EMIS
- Buka situs sikap.kemenag.go.id kemudian klik tombol “Masuk”
- Pada kolom No. akun, masukkan email yang didaftarkan pada emis kemudian masukkan password sesuai password akun EMIS
- Pada tampilan list akun, silahkan Klik centang pada kotak MDT yang bersangkutan, lalu klik login
- Bagi MDT yang belum pernah login di aplikasi ini, silahkan lengkapi data MDT mulai dari profil lembaga dan data ustadz dengan lengkap.
- Setelah mengisi semua data termasuk data ustadz, silahkan klik menu “Data ustadz” lalu pilih Satmikal.
- Nah pada data ini akan muncul daftar nama ustadz yang sudah oprator MDT masukkan
- Pilih ustadz yang akan diajukan sebagai penerima insentif guru ngaji MDT 2022
- Pada bagian No. akun, silahkan salin nomor kemudian klik gambar mata untuk mendapatkan passwordnya.
- Setelah itu logout dari aplikasi dengan cara klik akun lembaga kemudian klik tombol logout.
- Lakukan login dengan cara yang sama dengan memasukkan No. akun guru dan passwordnya yang sudah tadi kita salin.
- Pada menu list akun, langsung klik login saja. Nantinya otomatis login ke akun ustadz masing-masing.
- Setelah itu lengkapi data yang ada di menu portofolio, jadwal dan tugas, dan administrasi.
- Setelah data semuanya lengkap, sudah saatnya mengajukan bantuan dengan cara klik menu pengajuan bantuan. Setelah itu klik lihat bantuan.
- Pastikan semua data sudah terisi dengan benar ya, Anda bisa cek pada bagian status, pastikan sudah ceklis semua.
- Setelah itu upload surat permohonan bantuan insentif dalam format pdf dengan ukuran kurang dari 250kb.
- Bagi yang belum punya contoh surat permohonan bantuan insentif, bisa mengunduhnya disini.
- Setelah berhasil di upload, langsung saja klik Ajukan.
- Nah jika berhasil mengajukan insentif guru ngaji MDT maka pada menu pengajuan bantuan akan muncul status mengajukan seperti contoh dibawah ini.
- Selesai, Anda tinggal menunggu verifikasi dari kemenag kabupaten masing-masing ya.
Nah itulah Cara Mengajukan Insentif Guru Ngaji 2022 MDTA, Pontren, dan TPQ yang bisa Anda lakukan dengan mudah tanpa bantuan orang lain. Jangan lupa dalam pendataannya isikan serealistis mungkin sesuai keadaan di lapangan.
Cara mengajukan bantuan insentif guru ngaji yang admin contohkan diatas merupakan pengajuan insentif ustadz/guru MDT ( Madrasah Diniyah Takmiliyah). Namun sebagai gambaran umum, cara tersebut juga sama dengan cara mengajukan insentif guru Pontren dan juga TPQ karena sama-sama menggunakan EMIS. Selamat mencoba dan semoga berhasil.
